FAKTOR-FAKTOR YANG MEMPENGARUHI MINAT MASYARAKAT KECAMATAN PONTIANAK KOTA TERHADAP PENGGUNAAN KARTU DEBIT SEBAGAI INSTRUMEN PEMBAYARAN NON TUNAI

Muhammad Syaifullah, Listya Listya

Abstract


Penelitian ini dilatarbelakangi oleh masing kurangnya pengetahuan masyarakat Kecamatan Pontianak Kota dalam menggunakan instrumen pembayaran non tunai khususnya kartu debit, padahal dapat dikatakan bahwa Kecamatan Pontianak Kota merupakan salah satu pusat perekonomian dimana terdapat beberapa pasar tradiaional dan pasar modern. Pengetahuan serta sosialisasi yang kurang juga menjadi salah satu alasan mengapa masyarakat belum menggunakan instrumen pembayaran non tunai. Tujuan penelitian ini adalah: (1) Untuk mengetahui apakah faktor eksternal memiliki pengaruh terhadap minat masyarakat terhadap penggunaan kartu debet sebagai instrumen pembayaran non tunai. (2) Untuk mengetahui apakah faktor internal memiliki pengaruh terhadap minat masyarakat terhadap penggunaan kartu debet sebagai instrumen pembayaran non tunai. (3) Untuk mengetahui apakah faktor internal dan eksternal memiliki pengaruh secara simultan terhadap minat masyarakat terhadap penggunaan kartu debet sebagai instrumen pembayaran non tunai. Metode penelitian yang digunakan dalam penelitian ini adalah metode eksplanasi. Populasi dalam penelitian ini adalah seluruh masyarakat wilayah Kecamatan Pontianak Kota dengan 100 orang responden sebagai sampelnya.

Hasil uji koefisien determinasi (R2) menunjukkan bahwa nilai koefisien determinasi (R2) sebesar 0,625219. Hal ini membuktikan bahwa 62,5% minat masyarakat menggunakan kartu debit sebagai instrumen pembayaran non tunai dapat dijelaskan oleh faktor yang mempengaruhi minat, sedangkan sisanya 37,5% dijelaskan oleh variabel lainnya diluar variabel penelitian. Hasil uji validitas dan reliabilitas variabel faktor yang mempengaruhi minat sebagai variabel bebas maupun minat masyarakat sebagai variabel terikat menunjukkan bahwa kuesioner yang ditujukan kepada para responden telah memenuhi syarat kedua uji tersebut. Hasil uji normalitas variabel faktor eksternal dan faktor internal sebagai variabel bebas maupun minat masyarakat sebagai variabel terikat menunjukkan bahwa data residual terdistribusi dengan normal. Persamaan regresi berdasarkan data yang telah diolah adalah: . Hasil dari penelitian ini menunjukkan bahwa: (1) Hasil uji T menyatakan bahwa faktor eksternal secara parsial tidak berpengaruh signifikan terhadap minat masyarakat dalam menggunakan kartu debet,  hal ini dapat dibuktikan dengan nilai p value sebesar 0,3968 lebih besar dari 0,05. (2) Hasil uji T menyatakan bahwa faktor internal secara parsial memiliki pengaruh yang signifikan terhadap minat masyarakat dalam menggunakan kartu debet,  hal ini dapat dibuktikan dengan nilai p value sebesar 0,0000 lebih kecil dari 0,05. (3) Hasil uji F menyatakan bahwa variabel independen memiliki pengaruh terhadap variabel dependen. Hal ini dibuktikan dari nilai p value sebesar 0,000000 lebih kecil dari 0,05.

Keywords


Minat; Kartu Debit; Faktor Eksternal; Faktor Internal; Instrumen Pembayaran Non Tunai

Full Text:

PDF

References


Abdul Rahman Saleh dan Muhib Abdel Wahab. 2004. Psikologi Dalam Suatu Pengantar (Dalam Perspektif Islam). Jakarta: Prenada Media

Agus DWM. 2014. BI: Baru 31 Persen Transaksi di Indonesia Pakai Uang Non Tunai. Melalui: {http://bisniskeuangan.kompas.com/read/2014/08/14/190304726/BI.Baru.31.Persen.Transaksi.di.Indonesia.Pakai.Uang.Non-Tunai} Diakses: [23 Maret 2017]

Asep Ruswandi. 2016. Mendorong Gerakan Nasional Non Tunai di Kalbar. Melalui:{http://www.antarakalbar.com/berita/340992/mendorong-gerakan-nasional-non-tunai-di-kalbar} Diakses: [16 Februari 2017]

Aulia Pohan. 2011. Sistem Pembayaran: Strategi dan Implementasi di Indonesia. Jakarta: Rajawali Pers

Bank Indonesia. 2011. Sistem Pembayaran. Melalui: {http://www.bi.go.id/id/sistem-pembayaran/di-indonesia/Contents/Default.aspx}. Diakses: [20 Januari 2017]

Bank Indonesia. Alat Pembayaran. Melalui: {http://www.bi.go.id/id/iek/alat-pembayaran/Contents/Default.aspx}. Diakses: [20 Januari 2017]

Bank Inonesia. 2014. Melalui: {http://www.bi.go.id/id/ruang-media/siaran-pers/Pages/sp_165814.aspx} Diakses: [27 November 2016]

Bouni David. 2016. Debit Card and Demand For Cash. Journal of Banking and Finance. Volume 73: 55-66

Budi Sanjaya. 2010. Uang Valuta Asing dan Perdagangan Internasional. Bandung: Genesindo

Burhan Bungin. 2005. Metodologi Penelitian Kuantitatiif Komunikasi. Ekonomi. dan Kebijakan Publik Serta Ilmu-Ilmu Sosial Lainnya. Jakarta: Kencana

Christiandy Sanjaya. 2016. Mendorong Gerakan Nasional Non Tunai di Kalbar. Melalui:{http://www.antarakalbar.com/berita/340992/mendorong-gerakan-nasional-non-tunai-di-kalbar} Diakses: [16 Februari 2017]

Departemen Pendidikan Nasional. 2008. Kamus Besar Bahasa Indonesia. Jakarta: PT Gramedia Pustaka Umum

Dinas Kependudukan dan Catatan Sipil Kota Pontianak. 2016. Jumlah Penduduk Kota Pontianak per Semester I 2016 (II). Melalui: {http://disdukcapil.pontianakkota.go.id/news.php?readmore=64}. Diakses: [27 Januari 2018]

Dwi Suslamanto. 2016. BI Kalbar Harapkan Perbankan Naikkan Batas Transaksi ATM. Melalui: {http://www.antarakalbar.com/berita/338396/bi-kalbar-harapkan-perbankan-naikkan-batas-transaksi-atm}.Daikses: [23 Maret 2017]

Eka Wirajuang Daurrohmah. 2015. Faktor-Faktor Yang Mempengaruhi Minat Nasabah Bank BNI Syariah KC Yogyakarta Terhadap Penggunaan Kartu Debet. Skripsi. Program Strata Satu (S1) UIN Sunan Kalijaga Yogyakarta.

Enny V. 2016. 2019, 30% Kartu Debit Wajib Pakai Chip dan PIN 6 Digit. Melalui: {https://finance.detik.com/moneter/d-3373644/2019-30-kartu-debit-wajib-pakai-chip-dan-pin-6-digit} Diakses: [23 Maret 2017]

H. Abdul Ghofur Anshori. 2007. Payung Hukm Perbankan Syariah di Indonesia (UU di Bidang Perbankan, Fatwa DSN-MUI, dan Peraturan Bank Indonesia). Yogyakarta: UII Press

H. Imam Ghazali. 2011. Aplikasi Analisis Multivariate dengan Program IBM SPSS 19. Semarang: Badan Penerbit Universitas Diponegoro

Hani Putranto. 2004. Undang-Undang Republik Indonesia Nomor 3 Tahun 2004 Tentang Bank Indonesia (Dilengkapi UU No. 23 Th 1999, UU No. 24 Th 1999, UU No. 10 Th 1998, UU No. 7 Th 1992 Beserta Penjelasannya). Bandung: Citra Umbara

Hatane Semuel. 2003. Pengaruh Kebutuhan Terhadap Motif Penggunaan Kartu Debet Bank Central Asia (BCA) di Kalangan Mahasiswa Aktif Fakultas Ekonomi Universitas Kristen Petra Surabaya. Jurnal Manajemen dan Kewirausahaan. Volume 5 (2): 132-154

Imam Anendro. 2016. Analisis Faktor-Faktor Yang Mempengaruhi Minat Nasabah Bank Syariah Mandiri Terhadap PenggunaanE-Money. Skripsi. Program Strata Satu (S1) UIN Sunan Kalijaga Yogyakarta.

Iskandar Simorangkir. 2014. Pengantar Kebanksentralan Teori dan Praktik di Indonesia. Jakarta: PT. RajaGrafindo Persada

J. P. Chaplin. 2004. Kamus Lengkap Psikologi. Jakarta: PT RajaGrafindo Persada

Jonathan Sarwono. 2016. Prosedur-Prosedur Analisis Populer Aplikasi Riset Skripsi dan Tesis Dengan Eviews. Yogyakarta: Penerbt Gava Media

Laila Ramdani. 2016. Pengaruh Penggunaan Kartu Debit Dan Uang Elektronik (E-Money) Terhadap Pengeluaran Konsumsi Mahasiswa. Jurnal Ekonomi Studi Pembangunan. Volume 8 (1)

M. Fahmi. 2016. Mendorong Gerakan Nasional Non Tunai di Kalbar. Melalui:{http://www.antarakalbar.com/berita/340992/mendorong-gerakan-nasional-non-tunai-di-kalbar} Diakses: [16 Februari 2017]

Morissan. 2012. Metode Penelitian Survei. Jakarta: Kencana

Rizal Anggabrata. 2011. Uang dan Lembaga Keuangan. Jakarta: PT. Multazam Mulia Utama

Rizki Abadi. 2016. Kartu Debit vs Kartu Kredit. Mana Pilihan Anda?. Melalui {https://www.cermati.com/artikel/kartu-debit-vs-kartu-kredit-mana-pilihan-anda}. Diakses: [18 Januari 2017]

Ronald Waas. 2015. Peluang, Tantangan, dan Upaya dalam Mendorong Gerakan Nasional Non Tunai di Indonesia. Melalui: {http://www.kompasiana.com/annisanurulkoesmarini/peluang-tantangan-dan-upaya-dalam-mendorong-gerakan-nasional-non-tunai-gnnt-di-indonesia_557d1a738efdfdeb6ff37aa6} Diakses: [27 November 2016]

Singgih Santoso. 2015. Menguasai Statistik Parametrik. Jakarta: PT Elex Media Komputindo

Steve Worthington. 2009. Debit Cards and Fraud. The International Journal of Bank Marketing. Volume 27: 400-402.

Sugiyono. 2014. Metode Penelitian Manajemen. Bandung: Alfabeta

Sumanto. 2014. Statistika Terapan. Yogyakarta: CAPS (Center of Academic Publishing Service)

Sutarmidji. 2016. Mendorong Gerakan Nasional Non Tunai di Kalbar. Melalui:{http://www.antarakalbar.com/berita/340992/mendorong-gerakan-nasional-non-tunai-di-kalbar} Diakses: [16 Februari 2017]

Syofian Siregar. 2013. Metode Penelitian Kuantitatif Dilengkapi Perbandingan Perhitungan Manual & SPSS. Jakarta: Kencana

Wikipedia. 2015. Barter. Melalui: {https://id.wikipedia.org/wiki/Barter} Diakses: [27 November 2016]

Wikipedia. 2017. Kartu Debit. Melalui: {https://id.wikipedia.org/wiki/Kartu_debit} Diakses: [18 Januari 2017]

Wing Wahyu Winarno. 2011. Analisis Ekonometrika dan Statistika dengan Eviews Edisi ke-3. Yogyakarta: UPP STIM YKPN

Wiratna Sujarweni dan Poly Endrayanto. 2012. Statistika Untuk Penelitian. Yogyakarta: Graha Ilmu

Y. Sri Susilo. Sigit Triandaru. A. Totok Budi Santoso. 2000. Bank dan Lembaga Keuangan. Jakarta: Salemba Empat

Yura Djalins. 2014. BI alokasikan Rp. 3 Triliun/tahun untuk Cetak Uang. Melalui: {http://www.antaranews.com/berita/449027/bi-alokasikan-rp3-triliuntahun-untuk-cetak-uang} Diakses: [22 Maret 2017]




DOI: https://doi.org/10.24260/al-maslahah.v14i2.1194

Article Metrics

Abstract view : 1494 times
PDF - 2972 times

Article Metrics

Abstract view : 1494 times
PDF - 2972 times

Refbacks

  • There are currently no refbacks.


Copyright (c) 2019 Muhammad Syaifullah, Listya Listya

Creative Commons License
This work is licensed under a Creative Commons Attribution-NonCommercial 4.0 International License.

IAIN Pontianak Jalan Suprapto No. 19 Pontianak West Kalimantan Indonesia Poscode 78121

Copyright @ 2020 AL-MASLAHAH: JURNAL ILMU SYARIAH

Website:

luxhoki

slot dana 10k