KAJIAN SOSIOLOGIS TENTANG EKSISTENSI PEREMPUAN DI TEPI SUNGAI KAPUAS, PONTIANAK – KALIMANTAN BARAT
Abstract
[Penulisan artikel ini bertujuan untuk mengungkap tentang eksistensi perempuan di tepi sungai Kapuas, di wilayah Pontianak dan sekitarnya. Metode yang digunakan adalah metode kualitatif dengan pendekatan sosiologis. Berdasarkan hasil kajian yang dilakukan oleh peneliti, diperoleh beberapa temuan menarik, antara lain: 1) dari aspek ekonomi masyarakat pinggir Sungai Kapuas selalu menyandarkan kehidupan mereka pada sumber daya alam sungai Kapuas; 2) dari aspek gender, dahulu perempuan tidak dibenarkan dan dianggap tabu berperan dalam domain publik, mereka hanya bertugas dalam wilayah domistik, saat ini perempuan telah berperan dan berkiprah lebih leluasa dalam wilayah publik; dan, 3) kelanjutan dari peran publik itu, fakta menunjukkan bahwa tidak sedikit perempuan pinggir Sungai Kapuas yang telah menunjukkan prestasi dalam segala aspek kehidupan baik sosial, ekonomi, politik dan sebagainya].
Keywords
Full Text:
PDFReferences
Abu Zayd, Nasr Hamid. (2003). Demokstruksi Gender: Kritik Wacana Perempuan Dalam Islam (Terjemahan). Yogyakarta: SAMHA.
El Saadawi, Nawal. (2001). Perempuan Dalam Budaya Patriarki (Terjemahan), Yogyakarta: Pustaka Pelajar.
Hamid, Leila. (2000). Women and Gender in Islam: Historical Roots of Modern Debate (Terjemahan), Yogyakarta: Lentera Basritama
Illich, Ivan, (1982). Matinya Gender, Yogyakarta: PustakaPelajar
Mernessi, Fatima dan Riffat HASSAN,2000Setara di Hadapan Allah, Yogyakarta: LSPPA.
Mosse, Julia Cleves, (2002). Gender dan Pembangunan (Terjemahan), Yogyakarta: Pustaka Pelajar.
Munir, Lili Zakiyah, (1999). Memposisikan Kodrat: Perempuan dan Perubahan Dalam Perspektif Islam, Bandung: Mizan
Kusnadi, (2000). Nelayan: Strategi Adaptasi dan Jaringan Sosial, Bandung: Humaniora Utama Press
_________, (2001). Pengamba’ Kaum Perempuan Fenomenal: Pelopor dan Penggerak Perekonomian Masyarakat Nelayan, Bandung: Huamaniora Utama Press.
_________, (2003). Akar Kemiskinan Nelayan, Yogyakarta: LKIS.
_________, (2006). Filosofi Pemberdayaan Masyarakat Pesisir, Bandung: Humaniora
Ritzer, George dan dan Douglas J. GOODMAN, (2005).Teori Sosiologi Modern, Jakarta: Kencana.
Ruslan, Ismail, (2005). Etos Kerja Orang Melayu di Kota Pontianak, Penelitian STAIN Pontianak
_____________, (2006). Belajar Dari Semangat Kerja Etnik Tionghoa dalam Borneo-Kalimantan 2006: Transpormasi Sosial Masyarakat Perkotaan/Bandar Borneo Kalimantan, Institut Pengajian Asia Timur Universitas Malaysia Serawak.
______________,Cerita Dari Tanah Merah Ketapang: Perempuan Pemecah Batu, Borneo Tribun 30 Mei 2007.
______________, Dilema Ekonomi Masyarakat Kota Pontianak, Borneo Tribun 22 September 2007
_____________, (2007). “Sosio Ekonomi Masyarakat Iban di Kalimantan Barat”dalam Chong Shin et al(Penyunting), Kelompok Ibanik di Kalimantan Barat, STAIN Pontianak Press.
_____________, (2007). “Sosio Ekonomi Masyarakat Gunung” dalam Yusriadi dan Fahmi Ichwani (Penyunting), Dayak Islam di Kalimantan Barat, STAIN Pontianak Press.
_____________, (2008). Bahasa Melayu Dalam Sosio Ekonomi Orang Melayu di Kota Pontianak (makalah) disampaikan dalam Seminar Antar Bangsa Dialek-Dialek Austronesia di Nusantara III di Brunai Darussalam 24-26 Januari 2008.
______________, (2009). Sosio Ekonomi Orang Melayu di Kota Pontianak dalam Islam di Borneo: Sejarah, Perkembangan dan Isu-isu Kontemporari, Kuala Lumpur: Ampang press Sdn.Bhd
______________, (2009). Pemberdayaan Ekonomi Masyarakat Berbasis Majid di Kota Pontianak, Makalah disampaikan dalam Seminar Internasional Islam di Borneo diselenggarakan di UiTM Sabah, Malaysia.
Syihab, M. Quraish, (1999). Kodrat Perempuan Versus Norma Kulturaldalam Lily Zakiyah Munir (ed) Memposisikan Kodrat Perempuan dan Perubahan Dalam Perspektif Islam, Bandung, Mizan.
Saleha, Qoriah, (2005). Studi Gender Pada Masyarakat Nelayan (Kasus di Desa Bontang Kuala Kalimantan), dalam Bornoe – Kalimantan 2005: Transformasi Sosial Masyarakat Pesisir Borneo – Kalimantan.
Sairin, Sjafri dkk, (2002). Pengantar Antropologi Ekonomi, Yogyakarta: Pustaka Pelajar.
Tim IP4 – LAPPERA, (2001). Perempuan Dalam Pusaran Demokrasi dari Pintu Otonomi ke Pemberdayaan. Bantul: IP4 bekerjasamadengan The Asia Foundation.
Todaro, Michael, P, (2000). EconomicDevelopmen (terjemahan), Jakarta: BumiAksara
Umar, Nazarudin, (2001). ArgumenKesetaraan GenderPerspektif Al-Qur’an, Jakarta: Paramadina
Parwadi, Redatin, (2005). Pola Kehidupan Perempuan Masyarakat Pesisir dalam memenej Waktu di Kecamatan Sungai Raya Kabupaten Bengkayang Kalimantan Barat Indonesia, dalam Bornoe – Kalimantan 2005 Transformasi Sosial Masyarakat Pesisir Borneo – Kalimantan.
DOI: https://doi.org/10.24260/raheema.v5i2.1260
Article Metrics
Abstract view : 576 timesPDF - 398 times
Refbacks
- There are currently no refbacks.
This work is licensed under a Creative Commons Attribution-ShareAlike 4.0 International License.
This work is licensed under a Creative Commons Attribution-ShareAlike 4.0 International License.