HEGEMONI RELIGIO-PATRIARKAT ATAS PEREMPUAN DALAM DINAMIKA SOSIO-KULTURAL MASYARAKAT MADURA
Abstract
Keywords
Full Text:
PDFReferences
‘21 Kasus Pencabulan Terhadap Anak Terjadi Di Sumenep’. Accessed 15 April 2020. http://www.sumenepkab.go.id/berita/baca/21-kasus-pencabulan-terhadap-anak-terjadi-di-sumenep.
‘A Feminist Model of Family Care: Practice and Policy Directions: Journal of Women & Aging: Vol 11, No 2-3’. Accessed 19 April 2020. https://www.tandfonline.com/doi/abs/10.1300/J074v11n02_11?casa_token=fzoXLkyawekAAAAA:W_-ZMgDx19GXYg1FaOsHnRm5tPYKnmvHtJoEzeiS-MmZ4xRmVYaKu0wIcKjIvhIgTK9QHhzB9gWR3bA.
Abdillah, Zulkifli. ‘Kekerasan Dalam Rumah Tangga Perspektif Islam’. Raheema 6, no. 2 (31 December 2019): 159–78. https://doi.org/10.24260/raheema.v6i2.1515.
Adib, Mohammad. ‘Agen Dan Struktru Dalam Pandangan Pierre Bourdieu’ 1, no. 2 (2012): 91–110.
Benedicta, Gabriela Devi. ‘Dinamika Otonomi Tubuh Perempuan: Antara Kuasa Dan Negosiasi Atas Tubuh’. MASYARAKAT: Jurnal Sosiologi, 16 November 2015, 141-156–156. https://doi.org/10.7454/mjs.v16i2.4963.
‘Berapa Jumlah Kekerasan terhadap Perempuan? | Databoks’. Accessed 15 April 2020. https://databoks.katadata.co.id/datapublish/2020/03/09/berapa-jumlah-kekerasan-terhadap-perempuan.
‘BPS Provinsi Jawa Timur’. Accessed 19 April 2020. https://jatim.bps.go.id/statictable/2019/01/07/1423/jumlah-dan-persentase-penduduk-miskin-p1-p2-dan-garis-kemiskinan-menurut-kabupaten-kota-tahun-2018.html.
Davies, Linda, Sara Collings, and Julia Krane. ‘Making Mothers Visible: Implications for Social Work Practice and Education in Child Welfare’, 2003.
Hamka, Husain. ‘Kepemimpinan Perempuan Dalam Era Modern’. Al-Qalam 19, no. 1 (9 January 2016): 107–16. https://doi.org/10.31969/alq.v19i1.222.
Hannan, Abd, and Kudrat Abdillah. ‘Hegemoni Religio-Kekuasaan Dan Transformasi Sosial Mobilisasi Jaringan Kekuasaan Dan Keagamaan Kyai Dalam Dinamika Sosio-Kultural Masyarakat’. Sosial Budaya 16, no. 1 (31 July 2019): 9–24. https://doi.org/10.24014/sb.v16i1.7037.
Hefni, Moh. ‘Bhuppa’-Bhâbhu’-Ghuru-Rato (Studi Konstruktivisme-Strukturalis Tentang Hierarkhi Kepatuhan Dalam Budaya Masyarakat Madura) | Moh. Hefni | Karsa: Journal of Social and Islamic Culture’, 1 April 2011. http://www.ejournal.stainpamekasan.ac.id/karsa/article/view/144.
Hefni, Moh Hefni Moh. ‘Bhuppa’-Bhâbhu’-Ghuru-Rato (Studi Konstruktivisme-Strukturalis Tentang Hierarkhi Kepatuhan Dalam Budaya Masyarakat Madura)’. KARSA: Journal of Social and Islamic Culture 11, no. 1 (1 May 2012): 12–20. https://doi.org/10.19105/karsa.v11i1.144.
Hidayati, Tatik Hidayati Tatik. ‘Perempuan Madura Antara Tradisi Dan Industrialisasi’. KARSA: Journal of Social and Islamic Culture 16, no. 2 (21 April 2012): 62–74. https://doi.org/10.19105/karsa.v16i2.106.
Hikmah, Siti. ‘FAKTA POLIGAMI SEBAGAI BENTUK KEKERASAN TERHADAP PEREMPUAN’. Sawwa: Jurnal Studi Gender 7, no. 2 (15 May 2012): 1. https://doi.org/10.21580/sa.v7i2.646.
Kamirudin, Kamirudin. ‘Agama Dan Solidaritas Sosial: Pandangan Islam Terhadap Pemikiran Sosiologi Emile Durkheim’. Al-Fikra : Jurnal Ilmiah Keislaman 5, no. 1 (28 July 2017): 70–83. https://doi.org/10.24014/af.v5i1.3768.
Kristina, Anita. ‘Partisipasi Perempuan Dalam Perbaikan Perekonomian Keluarga dan Masyarakat’. Jurnal Pamator : Jurnal Ilmiah Universitas Trunojoyo 3, no. 1 (24 April 2010): 69–75. https://doi.org/10.21107/pamator.v3i1.2404.
Kusumayanti, Fitri. ‘Dilema Ruang Perempuan Dalam Keluarga Dan Publik Studi Kasus Peran Perempuan Di Kecamatan Pontianak Utara’. Raheema 6, no. 2 (31 December 2019): 125–42. https://doi.org/10.24260/raheema.v6i2.1514.
Marhumah, Dr Ema. Konstruksi Sosial Gender Di Pesantren ; Studi Kuasa Kiai Atas Wacana Perempuan. Lkis Pelangi Aksara, 2011.
———. Konstruksi Sosial Gender Di Pesantren ; Studi Kuasa Kiai Atas Wacana Perempuan. Lkis Pelangi Aksara, 2011.
Mibtadin, Mibtadin. ‘Criticism of The Theory of The Sacred Community and Profane Society: Relevance of Durkheim’s Sociological Thinking in Discourse Enforcement of Sharia in Indonesia’. Jurnal SMART (Studi Masyarakat, Religi, dan Tradisi) 2, no. 01 (31 July 2016): 1–13. https://doi.org/10.18784/smart.v2i01.301.
Muafiah, Evi. ‘Realitas Segregasi Gender Di Pesantren’. Proceedings of Annual Conference for Muslim Scholars, no. Series 2 (22 April 2018): 1066–78.
———. ‘Realitas Segregasi Gender Di Pesantren’. Proceedings of Annual Conference for Muslim Scholars, no. Series 2 (22 April 2018): 1066–78.
Mulyadi, Achmad. ‘Perempuan Madura Pesisir Meretas Budaya Mode Produksi Patriarkat’. KARSA: Journal of Social and Islamic Culture 19, no. 2 (17 February 2012): 200–213. https://doi.org/10.19105/karsa.v19i2.66.
Munawara, Munawara, Ellen Meianzi Yasak, and Sulih Indra Dewi. ‘Budaya Pernikahan Dini terhadap Kesetaraan Gender Masyarakat Madura’. Jurnal Ilmu Sosial dan Ilmu Politik Universitas Tribhuwana Tunggadewi 4, no. 3 (2015): 42455.
Nurmila, Nina. ‘Pengaruh Budaya Patriarki Terhadap Pemahaman Agama Dan Pembentukan Budaya’. KARSA: Journal of Social and Islamic Culture 23, no. 1 (1 June 2015): 1–16. https://doi.org/10.19105/karsa.v23i1.606.
Nurhayati, Eti (2012). Psikologi Perempuan Dalam Berbagai Perspektif . Yogyakarta, Pustaka Pelajar
Pambudi, Mohammad Yusuf. ‘Perempuan Dan Politik Studi Tentang Aksesibilitas Perempuan Menjadi Anggota Legislatif Di Kabupaten Sampang’. 2012 1, no. 1 (n.d.).
Putranto(Ed, Mudji Sutrisno & Hendar. Teori-Teori Kebudayaan. Kanisius, 2005.
Ritzer, George, and Douglas J. Goodman. ‘Teori Sosiologi Modern’. Jakarta: Prenada Media 121 (2004).
Sa’dan, Masthuriyah. ‘Menakar Tradisi Kawin Paksa Di Madura Dengan Barometer Ham’. Musãwa Jurnal Studi Gender Dan Islam 14, no. 2 (7 July 2015): 143–56. https://doi.org/10.14421/musawa.2015.142.143-156.
Sakina, Ade Irma, and Dessy Hasanah Siti A. ‘Menyoroti Budaya Patriarki Di Indonesia’. Share : Social Work Journal 7, no. 1 (30 July 2017): 71–80. https://doi.org/10.24198/share.v7i1.13820.
‘Teori Sosiologi Modern’. Accessed 18 April 2020. https://www.goodreads.com/work/best_book/6577152-teori-sosiologi-modern.
Warits, Abd. ‘Artikulasi Politik Perempuan Madura (Studi Atas Hambatan Kultural Dan Tafsir Agama Pada Partisipasi Politik Perempuan Di Sumenep)’. KARSA: Journal of Social and Islamic Culture 19, no. 2 (17 February 2012): 183–99. https://doi.org/10.19105/karsa.v19i2.65.
Widodo, Slamet. ‘Analisis Peran Perempuan Dalam Usahatani Tembakau’ 6, no. 2 (2009): 7.
Wiyata, Dr A. Latief. Carok ; Konflik Kekerasan & Harga Diri Orang Madura. Lkis Pelangi Aksara, 2002.
Hasil obervasi di majelis ta’lim, barzanjih dan muslimat di desa Bragung, Sumenep, Madura.
Hasil Wawancara dengan BK, kakek IL. BK memandang bahwa seorang anak perempuan dan laki-laki haram apabila sering bertemu dan berdekatan, dosa anak-anak itu akan ditanggung oleh orang tua dan keluarganya, oleh karena itu menikahkan IL adalah jalan yang paling tepat di dalam pandangannya.
Hasil Observasi di desa Tobaih Barat, Katapang, Sampang, Madura.
Hasil Observasi di desa Bragung, Guluk-Guluk, Sumenep, Madura.
Hasil Observasi di desa Bragung, Guluk-Guluk Sumenep Madura, saat negosiasi jual beli hasil panen tembakau.
Hasil Observasi terhadap keluarga di dusun Parebbaan, Bragung, Guluk-Guluk, Sumenep Madura.
Hasil observasi di daerah Kabupaten Sumenep, Pamekasan dan Sampang.
DOI: https://doi.org/10.24260/raheema.v8i2.1671
Article Metrics
Abstract view : 409 timesPDF - 246 times
Refbacks
- There are currently no refbacks.
This work is licensed under a Creative Commons Attribution-ShareAlike 4.0 International License.
This work is licensed under a Creative Commons Attribution-ShareAlike 4.0 International License.