TRADISI MANDI PENGANTIN DAN NILAI PENDIDIKAN ISLAM (Studi Kearifan Lokal Masyarakat Muslim Melayu Padang Tikar)

Rizki Susanto(1Mail), Mera Muharani(2),
(1) IAIN PONTIANAK, Indonesia
(2) IAIN Pontianak, Indonesia

Mail Corresponding Author


DOI : https://doi.org/10.24260/jrtie.v2i2.1455

Full Text:    Language : en
Submitted : 2019-11-04
Published : 2019-11-04

Abstract


Mandi pengantin merupakan tradisi yang dilaksanakan oleh banyak suku di Indonesia dengan nama yang berbeda-beda seperti: Siraman (Jawa), Badudus (Banjar), dan lainnya. Indonesia sebagai negara yang terdiri dari suku bangsa yang beragam, memiliki berbagai tradisi yang hadir dalam kehidupan bermasyarakat, salah satu yang melestarikan tradisi mandi pengantin ini adalah masyarakat Melayu Padang Tikar. Tradisi Mandi Pengantin Melayu adalah salah satu tradisi dalam kehidupan masyarakat Melayu yang syarat akan nilai-nilai luhur di dalamnya sehingga perlu dilestarikan. Fokus penelitian ini adalah pembahasan mengenai Tradisi Mandi Pengantin Masyarakat Melayu Padang Tikar dengan pertanyaan penelitian yang ingin dijawab antara lain: Pertama, alat dan bahan yang diperlukan untuk mandi pengantin; Kedua, prosesi atau pelaksanaan mandi pengantin; dan Ketiga, nilai-nilai pendidikan Islam dalam tradisi mandi pengantin.

Kata Kunci: Tradisi Mandi Pengantin, Melayu, Nilai-Nilai Pendidikan

References


Al-Banjari, Sahli. ―Bamandi-mandi Upacara Adat Perkawinan Banjar (3 Desember 2017)‖, https://budaya-indonesia.org/Bamandi-mandi-Upacara-Adat-Perkawinan-Banjar-untuk-rakyat-biasa, diakses pada 8 September 2019.

Al-Jazairi, Abu Bakar Jabir. Manhaj al-Muslim. Madinah: Dar Umar Ibn Khattab. 1976.

Irmawati, Waryunah. ―Makna Simbolik Upacara Siraman Pengantin Adat Jawa‖. Jurnal Walisongo, Vol. 21, No. 2, 2013. http://www.journal.walisongo.ac.id/index.php/walisongo/article/view/247.

Hamid, Abdul dan Beni Ahmad Saebani. Fiqih Ibadah. Bandung: Pustaka Setia. 2009.

Istiqomah, Abdullah. ―Tata Cara Mandi Taubat dan Hukum Lengkapnya (25 Februari 2017)‖, http://fimadani.com/cara-mandi-taubat/, diakses pada 8 September 2019.

Kamus Besar Bahasa Indonesia Online, https://kbbi.web.id/tradisi.

Kusumah, Siti Dloyana. Ketahanan Budaya, Pemikiran dan Wacana. Jakarta: Pusat Penelitian dan Pengembangan Kebudayaan. 2014.

Mahfud, Rois. Al-Islam. Palangka Raya: Erlangga. 2010.

M. Dahlan, ―Islam dan Budaya Lokal: Adat Perkawinan Bugis Sinjai‖, dalam Jurnal Diskursus Islam, Vol. 1 No. 1, April 2013. http://journal.uin-alauddin.ac.id/index.php/diskursus_islam/article/viewFile/6580/5373.

Murgianto. Tradisi dan Inovasi. Jakarta: Wedatama Widya Sastra. 2004.

Pusat Data dan Statistik Pendidikan dan Kebudayaan (PDSPK). Analisis Kearifan Lokal Ditinjau Dari Keragaman Budaya Tahun 2016. Jakarta: Kemdikbud RI. 2016.

Setyaningsih, Endang dan Atiek Z,. Adat Budaya Siraman Pengantin Jawa: Syarat, Makna dan Filosofi. Jurnal Teknobuga Vol. 2, No. 2, November 2015. https://journal.unnes.ac.id/nju/index.php/teknobuga/article/view/6427

Sztompka, Piotr. Sosiologi Perubahan Sosial. Jakarta: Prenada Media Grup. 2007.

Yunus, ―Islam dan Budaya (Nilai-Nilai Islam dalam Proses Pernikahan Masyarakat Bugis)‖, dalam Jurnal Titian: Jurnal Ilmu Humaniora, Vol. 2, No. 1, Juni 2018. https://online-journal.unja.ac.id/titian/article/view/5217

Zainuddin, A. dan Muhammad Jamhari. Al-Islam 2: Muamalah dan Akhlaq. Bandung: Pustaka Setia. 1999.


Article Metrics

 Abstract Views : 2158 times
 PDF Downloaded : 466 times

Refbacks

  • There are currently no refbacks.