ANALISIS MAJELIS TAKLIM HIKMAH NUR BETING DI KECAMATAN PONTIANAK TIMUR (PERSPEKTIF ILMU KOMUNIKASI)

Autor(s): Juniawati Juniawati
DOI: 10.24260/khatulistiwa.v7i2.954

Abstract

Komunikasi kerap ditempatkan pada bagian atas dalam sistem organisasi yang dinamis. Komunikasi yang berkesan dapat memainkan peran penting bagi organiasi baik secara internal maupun eksternal. Organisasi tanpa pergerakan dan aktivitas yang berarti tak jarang stagnan. Padahal sepatutnya sebagai wadah atau tempat orang berinteraksi dan bekerja sama organisasi dapat dikenal secara baik dan memberikan banyak arti positif bagi anggotanya. Apalagi masyarakat modern diakui sebagai masyarakat yang terorganisir. Demikian pula dengan majelis taklim. Keberadaan majelis taklim lebih dari sekedar wadah berkumpulnya ibu-ibu atau beberapa orang untuk bertemu mengkaji ilmu, melainkan menjadi wadah sosial yang melakukan pergaulan sosial, memperkaya pengetahuan hingga pada akhirnya lahir kesadaran, pengamalan nilai-nilai agama. Majelis taklim sebagaimana yang ada saat ini di Kota Pontianak khususnya di Kecamatan Pontianak Timur telah mencapai angka 58 kelompok Majelis taklim salah satunya yang tercatat di Kementerian Agama Kota Pontianak adalah majelis taklim Hikmah Nur Beting. Metodologi penelitian kualitatif dengan metode deskriptif penulis berupaya menggambarkan (1) Faktor-faktor yang memotivasi majelis taklim dan (2) Bentuk komunikasi organisasi. Sehingga memperoleh hasil bahwa faktor-faktor yang memotivasi majelis taklim yaitu motivasi intrinsik: kebutuhan pengetahuan tentang al-quran dan agama, menjaga anak-anak dan keluarga dari pengaruh negatif, menjadi perempuan mandiri dan maju, bersosiosialisasi dengan masyarakat. Motivasi ekstrinsik: mendapat pengakuan dan dukungan (baik secara fisik maupun psikologis). Adapun bentuk komunikasi organisasi yaitu Komunikasi interpersonal (melalui lisan, tulisan), komunikasi di kelompok kerja dalam berbagai bentuk jejaring komunikasi, pola komunikasi dalam struktur organisasi, komunikasi bermedia.

Keywords

Motivasi; Komunikasi organisasi; Majelis Taklim

Full Text:

PDF

References

Alo Liliweri. (2003). Dasar-dasar Komunikasi Antar Budaya.Yogyakarta: Pustaka Pelajar

----------------. (2014). Sosiologi Komunikasi. Jakarta: Bumi aksara

Ardhyan Krisdiyanto. (2010). Analisis Faktor-Faktor Yang Mempengaruhi Motivasi dan Pengaruhnya Terhadap Peningkatan Kinerja Karyawan. Jurnal.widyamanggala.ac.id

Burhan Bungin. (2007). Penelitian Kualitatif. Jakarta: Kencana Prenada Media Group

Deddy Mulyana. (2001). Ilmu Komunikasi suatu Pengantar. Bandung : Remaja Rosdakarya

Erni Tisnawati Sule dan Kurniawan Saefullah. Pengantar Manajemen. Jakarta: PT. Kencana Prenada Media Group

JB.Wahyudi. (1994). Dasar-dasar Manajemen Penyiaran. Jakarta: Gramedia Pustaka Utama

Joseph A. Devito. (2011). Komunikasi Antar Manusia. Tangerang Selatan: KARISMA Publishing Group

Lexy Moleong. (1993). Penelitian Kualitatif. Bandung: Remaja Rosdakarya

Mahmud Yunus. (1989). Kamus Arab-Indonesia, Jakarta: Hidakarya Agung

Mahmudah Fitriyah. (2006). Materi Dakwah pada Kegiatan Ceramah di Majelis Taklim sekitar Kampus UIN Syarif Hidayatullah Jakarta. Jurnal Dakwah. Vol VIII, No (1) 1 Juni 2006 ISSN 1411-2779

Muhsin MK. (2009). Manajemen Majelis Taklim, Jakarta: Pustaka Intermasa

M. Arifin. (1977). Psikologi Da’wah Suatu Pengantar Studi. Jakarta: Bulan-Bintang

Morissan. (2013). Teori Komunikasi Individu Hingga Massa. Jakarta: Kencana Prenada Media Group.

Mus Chairil Samani dkk. (2004). Penyertaan Dalam Komunikasi. Hak, Bentuk dan Dasar. Malaysia:UKM Bangi

Norman K. Denzin dan Yvonna S. Lincoln (2009) (Terj). Handbook of Qualitative Research.Yogyakarta: Pustaka Pelajar

Badan Pusat Statistik Kota Pontianak. 2011. Pontianak Timur Dalam Angka.

Oyoh Bariah dkk (2011). Peran Majelis Taklim dalam Meningkatkan Ibadah Bagi Masyarakat di Desa Teluk Jambe Karawang. Majalah Unsika. Vol.10 no 21 edisi Des 2011 - Feb 2012

Rachmat Kriyantono. (2006). Teknis Praktis Riset Komunikasi. Jakarta: Kencana Prenada Media Grup

Saefuddin Mashuri dan Hatta Fakhrurrozi. (2014). Peranan Majelis Taklim dalam Meningkatkan Sikap Keagamaan Pekerja Seks Komersial (PSK) di Lokalisasi Tondo Kecamatan Mantikulore Kota Palu. ISTIQRA, Jurnal Penelitian Ilmiah. Vol. 2, No. 1 Januari-Juni 2014 ISSN: 2338-025X

Suciati. (2015). Psikologi Komunikasi. Sebuah Tinjauan Teoritis dan Perspektif Islam.Jogjakarta: Litera

Sugiyono. (2010). Metode Penelitian Kuantitatif Kualitatif dan R&D. Bandung: CV Alfabeta

Suharsimi Arikunto. (1989). Prosedur Penelitian: Suatu Pendekatan Praktek. Jakarta: Bina Aksara

Wayne Pace dan Don F.Faules. (2013). Komunikasi Organisasi. Bandung: Remaja Rosdakarya.

Refbacks

  • There are currently no refbacks.