ILMU DAN HAKEKAT ILMU PENGETAHUAN DALAM NILAI AGAMA

Ivan Eldes

Abstract


Ilmu pengetahuan merupakan seluruh usaha sadar untuk menyelidiki, menemukan, dan meningkatkan pemahaman manusia dari berbagai segi kenyataan dalam alam manusia. Segi-segi ini dibatasi agar dihasilkan rumusan-rumusan yang pasti. Ilmu memberikan kepastian dengan membatasi lingkup pandangannya, dan kepastian ilmu-ilmu diperoleh dari keterbatasannya.Ilmu bukan sekadar pengetahuan tetapi merangkum sekumpulan pengetahuan berdasarkan teori-teori yang disepakati dan dapat secara sistematik diuji dengan seperangkat metode yang diakui dalam bidang ilmu tertentu. Dipandang dari sudut filsafat, ilmu terbentuk karena manusia berusaha berfikir lebih jauh mengenai pengetahuan yang dimilikinya. Ilmu pengetahuan adalah produk dari istemologepi. Ilmu atau ilmu pengetahuan adalah seluruh usaha sadar untuk menyelidiki, menemukan, dan meningkatkan pemahaman manusia dari berbagai segi kenyataan dalam alam manusia. Segi-segi ini dibatasi agar dihasilkan rumusan-rumusan yang pasti. Ilmu memberikan kepastian dengan membatasi lingkup pandangannya, dan kepastian ilmu-ilmu diperoleh dari keterbatasannya.

Full Text:

PDF

References


Lorens Bagus. (2002). Kamus Filsafat.Ed. I.Cet.III. Jakar-ta: Gramedia.

Amsal Bakhtiar. (1997). Filsafat Agama 1, Jil.I.Cet. I: Pa-mulang Timur, Ciputat: Lolos Wacana Ilmu.

Basuki. (2006). Penelitian Kualitatif untuk Ilmu-Ilmu Kema-nusiaan dan Budaya. Universitas Gunadarma.

Departemen Pendidikan Nasional. (2003). Kamus besar Bahasa Indonesia.Edisi 3. Jakarta: Balai Pustaka.

Depdiknas. (2003). Kamus besar bahasa indonesia. Jakarta: Balai Pustaka.

Depdiknas. (2008). Kamus Bahasa Indonesia. Pusat Bahasa Departemen Pendidikan Nasional.

Depdiknas. (2008). Kamus Tesaurus Bahasa Indonesia. Pusat Bahasa Departemen Pendidikan Nasional.

Amroeni Drajat. (2006). Filsafat IslamBuat yang Pengen Tahu.Jakarta: Erlangga.

Eggi Sudjana. (2008). Islam Fungsional. Jakarta: PT Raja Grafindo Persada.

Endang Syaifuddin Anshari. (1987). Ilmu Filsafat dan Agama.Surabaya: PT. Bina Ilmu.

F. Budi Hardiman. 2010.Ruang Publik. Yogyakarta: Kanisius.

Herabudin. (2010). Ilmu Alamiah Dasar. Bandung: Pustaka Setia.

Husain Heriyanto. (2003). Paradigma Holistik Dialog Filsa-fat, Sains dan Kehidupan Menurut Shadra dan White-head. Jakarta Selatan: Teraju.

H.Mohammad Daud Ali. (1998). Pendidikan Agama Islam. Jakarta: PT. Raja Grafindo Persada.

H. Noeng Muhadjir. 2001. Filsafat Ilmu: Positivisme,Post positivism dan Post Modernisme, Yogyakarta: Rake Sarasin.

IanGunawan Barbour.(2006). Isu dalam Sains danAgama. Yogyakarta: UIN Sunan Kalijaga.

KomaruddinYooke Tjuparmah.(2002). Kamus Istilah Karya Tulis Ilmiah.Jakarta: Bumi Aksara.

Kuntowijoyo. (1998). Paradigma Islam Interpretasi untuk Aksi. Bandung: Mizan.

Mawardi dan Nur Hidayat. (2007). Ilmu Alamiah Dasar-Ilmu Sosial Dasar-Ilmu Budaya Dasar.Bandung: CV. Pustaka Setia.

Noerhadi. T. H. (1998). Filsafat Ilmu Pengetahuan. Jakarta: Pascasarjana Universitas Indonesia.

Osman Bakar.(1994). Tauhid & Sains: Essai-essai tentang sejarah dan Filsafat Islam Sain., Bandung: Pustaka Hidayah.

Nursalam. (2003). Konsep dan Penerapan Metodologi Pe-nelitian Ilmu Keperawatan. Jakarta: Salemba Medika.

Soekidjo Notoatmodjo. (2003). Metodologi Penelitian Kese-hatan. Jakarta: PT Rineka Cipta.

Peraturan Pemerintah Republik Indonesia Nomor 81 Tahun 1999 tentang Pengamanan Rokok bagi Kesehatan.

Poedja Wijatna. (2004). Tahu dan Pengetahuan. Jakarta: Rineka Cipta.

Poerwandari. E. K. (1998). Pendekatan Kualitatif dalam Pe-nelitian Psikologi. Jakarta: Lembaga Pengem-bangan Sarana Pengukuran dan Pendidikan Psikologi (LPSP3) Fakultas Psikologi Universitas Indonesia.

Ridwan Effendi. (2006). Ilmu Sosial dan Budaya Dasar.Ja-karta: Kencana Prenada Media Group.

Sedarmayanti. (2002). Sumber Daya Manusia dan Produk-tivitas Kerja. Bandung: Mandar Maju.

Soetrisno dan Rita Hanafie. (2007). Filsafat Ilmu dan Me-todologi Penelitian.Yogyakarta: CV. Andi Offset.

Suhartono suparlan.(2005). Filsafat Ilmu Pengetahun.Yog-yakarta: Ar-Ruzz Media.

Sugiyono. (2007). Metode Penelitian Kuantitatif Kualitatif dan R&D. Bandung: Alfabeta.

Sumaryono. E. (1993). Hermeneutik: Sebuah Metode Filsa-fat. Yogyakarta: Penerbit Kanisius.

Suparlan. P. (1997). Paradigma Naturalistik dalam Peneli-tian Pendidikan: Pendekatan Kualitatif dan Peng-gunaannya. Majalah Antropologi Indonesia. No. 53. Vol. 21. Jurusan Antropologi FISIP Universitas Indonesia.

RezaWattimena. 2008. Filsafat dan Sains Sebuah Pen-gantar.Jakarta: PT. Grasindo.




DOI: https://doi.org/10.24260/al-hikmah.v9i2.322

DOI (PDF): https://doi.org/10.24260/al-hikmah.v9i2.322.g272

Article Metrics

Abstract view : 20622 times
PDF - 125028 times

Article Metrics

Abstract view : 20622 times
PDF - 125028 times

Refbacks

  • There are currently no refbacks.


Copyright (c) 2016 Al-Hikmah

License URL: http://jurnaliainpontianak.or.id/index.php/alhikmah

Creative Commons License
Al-Hikmah by http://jurnaliainpontianak.or.id/index.php/alhikmah is licensed under a
Creative Commons Attribution-ShareAlike 4.0 International License.