The PDF file you selected should load here if your Web browser has a PDF reader plug-in installed (for example, a recent version of Adobe Acrobat Reader).

If you would like more information about how to print, save, and work with PDFs, Highwire Press provides a helpful Frequently Asked Questions about PDFs.

Alternatively, you can download the PDF file directly to your computer, from where it can be opened using a PDF reader. To download the PDF, click the Download link above.

Fullscreen Fullscreen Off

Abstract


Masyarakat Bugis Dendreng merupakan salah satu masyarakat Bugis yang tinggal di Desa Gedung Intan kecamatan Segedong kabupaten Mempawah. Pada dasarnya masyarakat Bugis Dendreng ini bukanlah penduduk asli di desa tersebut melainkan pendatang yang telah lama menetap, namun masyarakat tersebut tetap menjaga kebudayaan dan tradisi berupa sastra lisan yang berbentuk mantra yaitu mantra Makan dalam Kelambu. Bagi masyarakat Bugis Dendreng, mantra Makan dalam Kelambu sudah menjadi tradisi yang harus dilakukan karena menurut kepercayaan masyarakat tersebut upacara ritual kehidupan sangat sakral dan merupakan salah satu bentuk kepercayaan yang masih dipercayai sampai sekarang. Secara metodologis, penelitian ini tergolong penelitian kualitatif dengan pendekatan pragmatik. Kata khusus dalam sastra lisan mantra Makan dalam Kelambu memainkan peranan penting dalam masyarakat Bugis Dendreng dan merupakan bentuk ungkapan masyarakat Bugis Dendreng agar dalam setiap pelaksanaan pesta perkawinan dapat berjalan dengan lancar. Mantra menjadi pilihan para pendakwah karena masyarakat praIslam sangat percaya dengan hal-hal yang bersifat mistik dan kekuatan gaib. Mantra tertentu dianggap dapat memberi perlindungan, pengasihan, dan pengobatan serta kemenangan dalam sebuah pertandingan dan/atau peperangan. Dalam penelitian ini metode yang digunakan adalah metode deskriptif, pengumpulan data yang digunakan adalah metode melalui metode observasi dan dokumentasi.

Kata Kunci: Kata Khusus, Islamisasi, Mantra